Kunjungi Ponpes Tegal, Ganjar Komitmen Jalankan UU Pesantren

SEMARANG (Santrindalan.id) – Ganjar Pranowo berkomitmen menjalankan UU Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pendidikan Pesantren. Hal itu disampaikan saat silaturahmi ke Pondok Pesantren Ma’hadut Tholabah Jatimulya, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal.

Ganjar juga mengaku telah lama mengagendakan sowan ke Ponpes Ma’hadut Tholabah. “Tinggal menjalankan karena sudah ada UU Pesantren, semoga UU itu bisa membangun dan mengembangkan pendidikan pesantren,” tandasnya.

Kehadiran capres nomor urut 3 itu disambut meriah para santri dan didoakan pimpinan pesantren menjadi Presiden 2024. Tiba di lokasi, Ganjar disambut KH Nasihun Isa Mufti (pengasuh ponpes putri) dan KH Muhammad Syafii Baidowi (pengasuh ponpes putra). Kemudian, disematkan surban kepada Ganjar.

Nasihun Isa Mufti mengaku bahagia sekali mendapat tamu seorang calon presiden, yang juga mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu. “Hari ini kedatangan tamu seorang Capres, Pak Ganjar, dan insyaallah beliau terpilih menjadi Presiden 2024,” sambutnya.

Menurutnya, Ganjar sangat peduli dengan nasionalisme. Itu dibuktikan saat menjabat Gubernur sangat tegas dalam memerangi radikalisme.

“Kita tahu selama menjadi Gubernur beliau tegas memberantas radikalisme. Bahkan ada kepala sekolah yang terindikasi radikalisme diancam dipecat, waktu itu,” paparnya.

Nasihun berpesan kepada Ganjar bisa memperhatikan pendidikan pesantren, dan mengevaluasi berlakunya sekolah lima hari. Selain itu nantinya memperhatikan pupuk buat petani, karena saat ini langka.

“Sekolah lima hari itu kasihan orang tua, karena sekolahnya sampai sore. Anak-anak butuh waktu untuk mengaji. Dan soal kelangkaan pupuk untuk petani bisa diperhatikan,” terangnya. (*)

Sharing:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *